-->

Jokowi Kunjungi Kecamatan Gabuswetan Indramayu

Mar 18, 2015
Presiden Joko Widodo bersalaman dengan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan

Sudah sejak lama kecamatan Gabuswetan Kabupaten Indramayu, tidak pernah dikunjungi oleh Presiden Republik Indonesia. Baru kali ini ada presiden yang berkunjung lagi. Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Desa Kedokangabus, Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu dalam rangka panen raya di desa tersebut. 

Selain itu para acara ini digunakan sebagai seremoni pemberian bantuan kepada petani. Andi Amran Sulaiman, Menteri Pertanian Republik Indonesia mengatakaan, pemerintah pusat memberikan bantuan untuk sektor pertanian sekitar 270 ribu hektar lahan pertanian untuk Jawa Barat, 5320 unit traktor 500 ribu hektar untuk saluran irigasi.

Bantuan tersebut merupakan bantuan terbesar sepanjang sejarah karena Kabupaten Indramayu mengalami kenaikan produksi cukup signifikan hampir 2 juta ton. Kunjungan Bapak Presiden berkunjung dalam menyampaikan amanat itu, sambil menyapa warga Indramayu. 

Dengan bantuan tersebut, sektor pertanian di Jabar khususnya di Indramayu akan mengalami kenaikan. Pada kesempatan itu, Joko Widodo Presiden Republik Indonesia mengatakan, dengan bantuan yang diberikan, Pemerintah Pusat menegaskan jangan lagi ada impor beras, kesejahteraan petani tidak tergantung pada harga beras tetapi pada hasil pertanian. 

Dia menginginkan hasil yang realistis jangan ada yang ditutupi, agar dapat diperbaiki jika masih ada kekurangan, 30% irigasi sudah diperbaiki, harga Gabah Kering Panen (GKP) ditetapkan dengan harga Rp. 3.700, itu sudah naik 10,4%, yang dulu harganya Rp. 3.300, jika naiknya harga gabah kering tinggi maka harga beras pun akan tinggi. 

Selain itu, tidak mudah untuk memperbaiki sektor pertanian, harus banyak yang dibenahi. Ia juga mengungkapkan untuk membenahi sektor pertanian khususnya pupuk memerlukan waktu yang tidak sebentar. Untuk membangun waduk yang digunakan untuk pertanian pun perlu waktu 3 hingga 4 tahun, serta penyelesaian masalah irigasi di Indonesia yang lebih dari setengahnya rusak. 

Perlu waktu untuk memperbaiki semuanya, mengenai pertanian seperti waduk, irigasi, pupuk , traktor dan benih. Kita semua pasti berharap agar target tersebut dapat segera direalisasikan. Demikian ucap Jokowi. 

Semetara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Indramayu, Firman Mutako, lahan pertanian yang tergenang akibat banjir kemarin tidak akan mempengaruhi produksi pertanian secara keseluruhan di Indramayu, pasalnya usia padi baru menginjak 1 bulan. Masih tahan oleh terjangan banjir kecuali banjirnya terus menerus, tidak akan bermasalah dengan produksi beras di Indramayu. 

Tapi sayangnya kunjungan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang rencananya akan mengunjungi korban bencana banjir di beberapa kecamatan di Indramayu tidak jadi. Tetapi Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyempatkan diri untuk mengunjungi para pengungsi di kecamatan Jatibarang. 

Dikutip dari Cirebon Trust dan Bisnis Jabar

1 komentar on Jokowi Kunjungi Kecamatan Gabuswetan Indramayu